HALAMAN

Untuk Menghindari Penipuan, Pastikan Anda Melakukan Order Kepada Kami Hanya Dengan Nomor Kontak Yang Tercantum Di Halaman Contact Person Web Ini, Dan Kami Tidak Bertanggung Jawab Atas Penipuan Transfer Atau Order Selain Kepada Karyawan Resmi PT. Azka Sejahtera ## Telp. 082115414000 / 082240957085

Penggunaan Mesin Potong Beton (Concrete Cutter) Cutting Yang Baik, Aman, Ramah Dan Benar


Concrete Cuting yakni alat atau mesin konstruksi yang di gunakan untuk memotong jalan Aspalt, Beton Cor, Keramik, dengan kedalaman kekuatan di cocokkan dengan Blade Cutter (Pisau Concrete Cutter) dan yang beda bahan padat. Ada pada beberapa Type sama seperti kepentingan atau dalamnya beton dengan menggunakan mata pisau (Blade 10″ 12″ 14″ 16″ 20″) dengan mempunyai bahan bakar bensin atau mungkin saja dengan sistem tekanan hidrolik atau pneumatik, atau motor listrik.

(baca juga : jack hamer beton)
Abrasive roda cut-off bisa pula digunakan pada gergaji cut-off untuk memotong batu dan baja. Gesekan yang perlu yang di buat dalam memotong bahan keras seperti beton biasanya membutuhkan pisau harus didinginkan untuk agar tahan lama dan kurangi debu.

Pengoperasian atau Penggunaan Concrete Cutter :

Terlebih dulu gergaji beton dioperasikan, panduan operasinya harus dibaca dan dipahami, untuk masalah keamanan serius mungkin saja saja berjalan apabila saksikan beton digunakan dengan tidak benar. Operator lantas harus mengecek mesin gergaji untuk saksikan apabila ada pada kondisi baik, dan kerjakan beberapa pekerjaan pembersihan.
Kemudian, operator harus mengecek berlian saksikan pisau. Itu di sini daftar cek :
  • Mendorong pin hole. Harusnya tidak ada distorsi dari lubang pin.
  • Gullets Cek inti baja pisau retakan yang mungkin saja saja disebarkan dari gullets. Celah memberi tanda-tanda kegagalan kelelahan ekstrim jika menggergaji senantiasa, Lerusakan akan berjalan.
  • Tepi inti baja. Cek tepi diameter untuk perubahan warna (oksidasi biru) perlihatkan kondisi overheating yang karena oleh kurang air pendingin/udara. Overheating pisau dapat menyebabkan hilangnya ketegangan inti dan/atau tingkatkan kesempatan kegagalan blade. Cek untuk memberikan keyakinan lebar inti baja seragam tentang tepi pisau, dan tidak mengalah “di bawah memotong” Kondisi yang dibawa oleh bahan yang demikian abrasif atau tidak layak di bawah memotong perlindungan inti.
  • Tempat terarah. Cek untuk memberikan keyakinan bila pisau mempunyai tujuan benar. Referensi panah arah pada blade dan menempatkannya sampai arah rotasi “downcuts” dengan perubahan poros.
  • Segmen tepi. Optimis tidak ada retak, penyok, atau bagian yang hilang dari segmen berlian atau tepi. JANGAN menggunakan pisau yang hilang segmen atau sebagian dari RIM. Rusak dan/atau segmen yang hilang/rims dapat menyebabkan rusaknya pada gergaji, dan cedera pada operator atau orang yang beda di daerah operasi.
  • Fitur dan spesifikasi. Optimis pisau ‘fitur dan spesifikasi benar cocok dengan operasi penggergajian. Pisau basah harus memiliki air untuk bertindak jadi pendingin. Menggunakan pisau berlian tidak benar cocok untuk pekerjaan itu dapat mengakibatkan kekuatan yang buruk dan/atau rusaknya blade.
  • Lubang Arbor. Demikian butuh bila diameter lubang punjung cocok pisau, dan bila itu yakni bebas dari distorsi. Flensa blade Benar (kerah) harus digunakan. Bagian dalam hadapi flens harus bersih dan bebas dari kotoran. Keluar dari kondisi putaran arbor akan menyebabkan rusaknya pada blade dan gergaji.
  • RPM maximum. Referensi RPM ini yakni kecepatan operasi yang aman maksimal untuk blade yang di ambil. Lebih dari RPM maks pisau berlian memiliki resiko, dan dapat menyebabkan kekuatan yang buruk dan dapat menyebabkan rusaknya pisau.

Lantas operator harus yakin bila semua penjaga pisau gergaji ada di tempat dan bertindak dengan baik. Dia harusnya tidak menggerakkan gergaji tidak ada penjaga pisau dan tidak dapat beroperasi dengan bagian depan pelindung pisau terangkat. Pisau paparan tidak dapat lebih dari 180 derajat selama operasi. Terlebih dulu mulai menggergaji, operator harus memakai alat pelindung yang cocok dan pakaian. Buat untuk potongan lurus, operator dapat menggunakan garis kapur untuk menandai garis lurus pada beton, dan menempatkan papan kayu lurus sepanjang garis. Lantas dia bisa kerjakan cut dangkal (sekitaran 1/4 “deep) sepanjang papan kayu. Dengan catatan ini, operator dapat memotong lurus stek setelah itu sepanjang itu. Terlebih dulu mulai mesin/motor gergaji, operator harus tingkatkan mata gergaji yang tentu dari permukaan kerja, dan lantas biarkanlah hingga mencapai kecepatan operasi. Lantas pisau dapat diturunkan ke permukaan slab untuk memotong. Kedalaman pemotongan maksimal pisau berlian tidak dapat lebih dari, dan flens arbor tidak menghubungi permukaan slab. The saksikan pisau pemotong harus tetaplah lurus, dan mata gergaji tidak dapat memutar dan atau dipaksa. Untuk menyelesaikan pemotongan, operator harus tingkatkan mata gergaji dari pemotongan cukup tinggi untuk bersihkan permukaan slab, dan lantas mematikan mesin/bermotor.

Tentukan Blade cutter atau mata pisau :
  1. Tentukan pisau atau Blade Cutter saksikan cocok untuk saksikan beton yakni kondisi yang diperlukan untuk kerjakan pekerjaan memotong dengan baik. Kecuali dari beberapa sisi basic, misalnya, apa diameter Blade saksikan pisau gergaji beton dapat menaruh, ukuran dan kualitas pisau ini, terdapat beberapa sisi butuh lain yang harus dipertimbangkan
  2. Kekuatan Blade Saksikan pisau fitur dan tipe beton/aspal. Jadi contoh, beberapa beton memiliki batang baja di dalamnya (beton bertulang) dan beberapa tidak memiliki. Beberapa beton ‘batu agregat kerikil dan beberapa dihancurkan batu. Waktu curing Beberapa beton ‘panjang dan beberapa pendek. Pisau/Blade Cutter saksikan harus memiliki desain yang berbeda untuk cocokkan beton dan aspal ini.
  3. Diamond saksikan pisau untuk beton biasanya untuk pemotongan basah. Walaupun saksikan pisau berlian untuk beton biasanya laser dilas, mereka biasanya di desain untuk penuhi pemotongan basah karna beton yang akan dipotong sering demikian keras atau kasar. Apabila pisau digunakan tidak ada air yang cukup, segmen berlian itu bisa pecah atau inti baja di bawah segmen dapat rusak, dan lantas segmen dapat melayang dan dapat melukai operator atau sebagian orang dekatnya. Apabila Anda harus kerjakan pemotongan kering untuk beberapa alasan (misalnya, tidak ada sumber air di dekat ruangan kerja Anda), Anda dapat tentukan pisau berlian tajam, dan pemotongan kering harus intermiten dan dangkal (Anda dapat kerjakan beberapa lewat stek dangkal untuk peroleh luka dalam) membuat perlindungan dingin pisau Blade. Apakah pemotongan lebih cepat atau lebih lama diperlukan Kecepatan potong basic Blade saksikan pisau harus lebih dahulu di yakinkan. Atas basic ini, pisau yang memiliki kecepatan potong lebih cepat atau lebih tahan lama dapat di ambil.
  4. Horsepower Apabila gergaji beton besar, berlian di mata gergaji akan terima dampak yang makin besar waktu pemotongan ditangani. Dalam soal seperti ini Blade cutter harus lebih tinggi, atau obligasi harus lebih keras. Sebentar apabila Horsepower mesin gergaji yakni kecil, konsentrasi berlian harus lebih rendah atau obligasi harus lebih lembut buat untuk pisau jadi lebih tajam untuk memberikan keyakinan kecepatan potong yang diperlukan.
Kontrol DebuStones, batu, pasir dan tanah liat dapat mempunyai kandungan banyak silika kristal dan digunakan buat untuk trotoar, bendera, batu bata, ubin dan beton. Pemotongan bahan ini hasilkan debu di udara yang mempunyai kandungan demikian halus terhirup kristal silika (RCS) partikel. Partikel-partikel ini kecil dan tidak selama-lamanya mungkin saja saja untuk saksikan debu RCS di pencahayaan normal. Efek kesehatan yang serius, seperti kanker paru-paru atau silikosis, dapat hasil dari paparan RCS. Hal seperti ini karna partikel RCS halus dapat menembus jauh dalam paru-paru. Ada cara barusan untuk kurangi atau mengatur debu :
  • Pemotongan basah dengan suplai air yang cukup.
  • Apabila begitu mungkin saja, gunakan berlian saksikan pisau bukannya roda abrasif untuk memotong. Diamond saksikan pisau biasanya memotong lebih cepat daripada roda abrasif, dan membutuhkan air lebih sedikit.
  • Gergaji beton harus memiliki ventilasi pembuangan lokal (LEV) sistem, yang dapat menangkap sebagian besar debu yang dipancarkan selama operasi pemotongan.
  • Waktu beroperasi, operator harus selalu memakai alat pelindung diri.
Semoga Bermanfaat :)